Sementara itu Public Affair PT. Pindodeli Pulp and Paper mills 2, Adil Teguh mengatakan manajemen PT. Pindodeli membenarkan terjadi kebocoran coustic soda sehingga membuat warga mengalami keracunan.
Pihak manajemen bersama kepolisian sedang mencari penyebab kebocoran tersebut termasuk kemungkinan adanya pelanggaran pengisian oleh operator.
"Pihak kepolisian bersama manajemen sedang menangani masalah kebocoran ini dan mencari tahu penyebabnya. Kami menyesalkan kejadian ini dan melakukan tindakan yang diperlukan untuk menangani kebocoran ini," kata Adil Teguh.