AS dan Inggris Lancarkan Serangan Baru Terhadap 18 Sasaran Houthi di Yaman

"Itulah sebabnya Angkatan Udara Kerajaan terlibat dalam serangan presisi gelombang keempat terhadap sasaran militer Houthi di Yaman,” terangnya.

Militer AS mengatakan pada hari sebelumnya bahwa mereka telah menghancurkan tujuh rudal anti-kapal bergerak Houthi yang sedang dipersiapkan untuk serangan.

Awal pekan ini, awak kapal kargo berbendera Belize dan terdaftar di Inggris meninggalkan kapal di lepas pantai Yaman setelah kapal tersebut terkena rudal yang ditembakkan oleh Houthi.

Seperti diketahui serangan berkelanjutan telah dilakukan oleh kelompok Houthi yang didukung Iran terhadap pelayaran di jalur perdagangan penting Laut Merah.

Kelompok Houthi yang menguasai sebagian besar wilayah Yaman termasuk ibu kota Sanaa telah menargetkan kapal-kapal yang mereka katakan terkait dengan Israel dan Barat sebagai tanggapan terhadap perang Israel-Gaza yang terus berlanjut.

Rantai pasokan global kini menghadapi gangguan parah dan kenaikan biaya akibat beberapa perusahaan pelayaran terbesar mengalihkan perjalanan dari Laut Merah, yang menjadi salah satu jalur pelayaran tersibuk di dunia.

(Susi Susanti)