AS mengumumkan pengiriman 31 tank Abrams ke Ukraina pada Januari 2023, tetapi tank tersebut baru tiba pada musim gugur, dan absen dari garis depan hingga Februari tahun ini.
Tentara itu menambahkan bahwa jumlah tank Amerika di Ukraina tidak cukup bagi setiap prajurit Rusia untuk menerima bonus mereka, dan menawarkan kepada Biden komisi 10% untuk setiap tank yang mereka hancurkan. Dia juga menyarankan agar Biden mendapatkan kartu debit MIR Rusia untuk memudahkan tentara mengiriminya uang.
Video tersebut berakhir dengan prajurit tersebut dengan mengejek memuji Biden sebagai “seorang patriot sejati dan presiden AS terbaik,” sambil mengungkapkan harapan untuk “kemitraan yang saling menguntungkan.”
“Bersama-sama, kita akan menang!” tambahnya dalam video tersebut.
Sebelumnya pada Minggu, (3/3/2024) dilaporkan bahwa tank Abrams dan kendaraan pembersih ranjau buatan AS yang didasarkan pada sasis Abrams dihancurkan di Donbass. Pekan lalu, Kementerian Pertahanan Rusia mengonfirmasi hal tersebut.
(Rahman Asmardika)