Pesawat-pesawat tempur AS dan Inggris terlibat dalam penembakan jatuh beberapa drone tujuan Israel di wilayah perbatasan Irak-Suriah, Channel 12 melaporkan. Tiga pejabat AS mengatakan militer AS telah menembak jatuh pesawat tak berawak tanpa menyebutkan berapa jumlahnya.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, yang jet resminya lepas landas tak lama setelah serangan dimulai, mengadakan kabinet perang di markas militer di Tel Aviv, kata kantornya.
Militer Israel mengatakan sirene akan berbunyi di daerah mana pun yang terancam dan pertahanannya siap menghadapi drone, yang dikatakannya bersifat “meledak”.
“Kami biasanya memiliki waktu sekira 20 detik untuk sampai ke tempat perlindungan ketika rudal datang. Di sini, peringatan datang beberapa jam sebelumnya. Hal ini tentu saja meningkatkan tingkat kecemasan di kalangan masyarakat Israel,” kata Nir Dvori, koresponden TV Channel 12 di Israel. media sosial.
Militer Israel memerintahkan penduduk Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel untuk tetap berada di dekat tempat perlindungan bom, sehingga daerah tersebut dalam keadaan siaga terhadap kemungkinan dampak serangan pesawat tak berawak.