Setelah serangan terhadap fasilitas energi di wilayah tengah Dnipropetrovsk, pasokan air terganggu di kampung halaman Presiden Volodymyr Zelensky di Kryvyi Rih, kata para pejabat.
Pertahanan udara Ukraina berhasil menjatuhkan 21 dari 34 rudal yang masuk, kata komandan angkatan udara dalam sebuah pernyataan.
Tak satu pun dari fasilitas yang terkena dampak dapat diidentifikasi namanya, sebuah tindakan pengamanan yang dimaksudkan untuk mencegah Rusia menilai dengan cepat dampak serangannya.
Zelensky mengatakan lintasan dan sifat serangan telah diperhitungkan untuk membuat pencegahannya sesulit mungkin. “Setiap roket yang jatuh hari ini merupakan hasil yang signifikan,” katanya.
Perusahaan minyak dan gas milik negara Ukraina, Naftogaz, mengatakan Rusia telah menyerang fasilitasnya namun tidak ada yang terluka dan pasokan ke konsumen dan klien Ukraina tidak terpengaruh.
Rusia, yang memulai invasi besar-besaran ke Ukraina pada Februari 2022, membantah menargetkan warga sipil namun mengatakan sistem energi Ukraina adalah target militer yang sah. Pihak berwenang Ukraina mengatakan seorang pekerja energi terluka dalam semalam.