Siswa SD Diduga Meninggal Akibat Perundungan, Hasil Pemeriksaan Korban Jatuh Sendiri

Abdul Wakhid, Jurnalis
Senin 06 Mei 2024 13:53 WIB
Siswa SD diduga jadi korban bullying telah dimakamkan (Foto : iNews)
Share :

LAMONGAN - Unit PPA Polres Lamongan telah memeriksa 9 orang saksi, mereka adalah siswa termasuk teman korban, kepala sekolah dan tiga orang guru, pasca pihak keluarga diduga korban perundungan hingga meninggal dunia, didampingi Komnas Perlindungan Anak mendatangi Polres Lamongan.

Diketahui, siswa SD berusia 12 tahun korban perundungan teman-temannya meninggal dunia dan telah dimakamkan. Siswa kelas 6 SDN Karanggeneng, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, tersebut meninggal diduga usai didorong temannya sendiri.

Korban sempat menjalani perawatan intensif di puskesmas, serta di RS Muhammadiyah Lamongan. Dan terakhir korban juga dirawat di rumah sakit dr Soetomo Surabaya. Namun, nyawa korban tak tertolong.

Sudah 24 hari korban dikebumikan dan orangtua menuntut keadilan. Orangtua korban pun didampingi anggota Komnas Perlindungan Anak datang melapor ke Polres Lamongan, Kamis lalu.

Unit PPA Polres Lamongan pun langsung bergerak cepat merespons laporan orangtua korban dugaan bullying tersebut.

Kanit PPA Polres Lamongan Ipda Sunaryo saat ditemui mengatakan, sehari setelah orangtua korban melapor, tepatnya hari Jumat lalu, Unit PPA Polres Lamongan langsung mendatangi lokasi kejadian SDN Karanggeneng.

Selain menggelar olah TKP, Unit PPA juga memeriksa sembilan orang saksi. Para saksi yang diperiksa adalah lima siswa kelas enam, termasuk terlapor sahabat korban, kepala sekolah, tiga orang guru, termasuk wali kelas korban.

Unit PPA Polres Lamongan sengaja memeriksa para saksi di lingkungan sekolah agar mereka tetap rileks dan tidak tegang.

Dari hasil pemeriksaan dan keterangan para saksi anak, korban tidak didorong maupun dibully, melainkan korban jatuh sendiri.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya