“Saya akan tetap aktif dalam dunia politik dalam kapasitasnya sebagai pribadi dengan latar belakang akademisi dan pengalaman yang cukup panjang dalam dunia politik di tanah air, tanpa dibatasi oleh keterikatan dengan sebuah partai politik,” ujarnya.
Dengan begitu, lanjut dia, dirinya akan lebih leluasa menyumbangkan tenaga dan pikiran dalam menyelesaikan persoalan yang dihadapi oleh Indonesia, khususnya membangun hukum dan demokrasi.
“Dengan bertindak sebagai pribadi di luar partai, Saya akan dapat lebih leluasa menyumbangkan tenaga dan pikiran untuk turut serta dalam memecahkan persoalan-persoalan yang dihadapi bangsa dan negara kita, khususnya dalam membangun hukum dan demokrasi di negara kita ini,” jelasnya.
Sebagai informasi, Ketua Mahkamah Partai PBB Fahri Bachmid terpilih menjadi Penjabat Ketua Umum dengan mendapat dukungan 29 suara. Sementara Sekjen DPP PBB Afriansyah Noor, memperoleh dukungan 20 suara.
(Awaludin)