Sirene serangan udara terdengar di kota-kota di Israel utara pada hari Kamis dan para pejabat Israel mengatakan sekitar 40 roket telah ditembakkan dari Lebanon pada sore hari.
Stasiun penyiaran negara Kan menayangkan rekaman sejumlah intersepsi roket di udara di atas kota-kota Israel, termasuk di Safed, sekitar 12 km (7,5 mil) dari perbatasan.
Dua orang terluka akibat pecahan peluru, kata layanan ambulans nasional Israel.
Serangan Israel telah menewaskan lebih dari 300 pejuang Hizbullah di Lebanon. Jumlah itu lebih banyak dari jumlah korban jiwa yang hilang pada tahun 2006, ketika kedua pihak terakhir kali berperang besar.
Jumlah warga sipil yang tewas sekitar 80 orang, menurut penghitungan tersebut. Serangan dari Lebanon telah menewaskan 18 tentara Israel dan 10 warga sipil, kata Israel.
Baku tembak juga telah menyebabkan puluhan ribu orang di kedua sisi perbatasan mengungsi.
"Secara diplomatis atau militer, perdamaian akan kembali terjadi di wilayah utara kami. Israel akan mempertahankan diri. Tidak boleh ada keraguan apa pun mengenai hal ini. (Situasi) ini tidak dapat menjadi kenyataan yang berkelanjutan," kata juru bicara pemerintah Israel David Mencer.
(Erha Aprili Ramadhoni)