5 Negara Anggota BRICS Pendukung Palestina

Rachel Eirene Nugroho , Jurnalis
Kamis 20 Juni 2024 16:07 WIB
5 negara anggota BRICS pendukung Palestina (Foto: Reuters)
Share :

 RUSIA - Terdapat beberapa negara anggota BRICS yang mendukung Palestina ditengah konfliknya dengan Israel. Walaupun tidak semua negara anggota BRICS merupakan pendukung Palestina, namun setengah dari negara pendiri BRICS termasuk dalam list.

BRICS sendiri merupakan akronim dari lima negara pendiri awal, yaitu Brasil, Rusia, India, Cina, dan Afrika Selatan. Selain ke lima negara ini, pada bulan Januari tahun ini BRICS menerima sejumlah negara anggota baru yang terdiri atas Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mesir, Iran, dan Ethiopia.

Bagaimana BRICS menanggapi konflik internasional telah mengundang perhatian lebih terhadap kelompok ini. Salah satu contohnya dalam konflik Israel-Palestina. Melansir Al Jazeera, Palestina termasuk dalam negara-negara yang mengajukan permohonan untuk bergabung ke BRICS, yang dimana permohonan ini disambut baik oleh BRICS.

Melihat bagaimana BRICS membuka tangannya untuk Palestina, tidak heran jika terdapat beberapa negara BRICS yang mendukung Palestina. Maka dari itu, negara-negara BRICS yang mana saja yang mendukung Palestina?

Berikut lima negara anggota BRICS yang merupakan pendukung Palestina dilansir berbagai sumber:

1. China

Negara pertama dari BRICS yang menjadi pendukung Palestina adalah Cina. Cina melalui Menteri Luar Negerinya, Wang Yi, telah menyampaikan dukungannya terhadap Palestina dengan mengatakan bahwa Cina mendukung keadilan rakyat Palestina dalam menjaga hak-hak nasional mereka. Cina juga sejak lama telah menyerukan solusi dua negara berkaitan dengan konflik Israel dengan Palestina. Melalui pertemuan BRICS yang membahas konflik Gaza, Cina sering menyatakan simpatinya terhadap situasi yang dialami Palestina. Melansir sumber terpercaya, Cina berpendapat bahwa awal mula dari konflik di Palestina ini sendiri diakibatkan oleh hak-hak rakyat Palestina untuk menjadi negara serta hak untuk hidup telah lama diabaikan.

2. Rusia

Rusia merupakan salah satu negara yang mendukung Palestina. Bahkan selama hubungannya dengan Palestina yang telah lama terjalin ini, Rusia tidak pernah menyatakan bahwa sayap Hamas manapun sebagai kelompok teroris. Menurut Presiden Rusia Vladimir Putin sendiri, konflik yang terjadi antara Israel dengan Palestina merupakan akibat dari kegagalan diplomasi AS di Timur Tengah. Rusia juga telah menyerukan kepada komunitas internasional untuk bersama-sama berupaya dalam meredakan situasi konflik Israel-Palestina dengan menemukan solusi yang tepat untuk kedua negara. Selain itu, Rusia juga mengajak para negara anggota BRICS lainnya untuk terlibat secara langsung dalam menemukan solusi.

3. Iran

Iran merupakan salah satu negara anggota terbaru BRICS. Walaupun begitu Iran telah memberikan dukungannya terhadap Palestina sudah sejak lama. Dahulu Iran pernah memiliki hubungan yang dekat dengan Israel. Semuanya berubah setelah terjadinya Revolusi Iran 1979. Rezim baru yang dipimpin Ayatollah Khomeini sangat membenci Israel hingga menyebut Israel sebagai ‘Musuh Islam’ dan ‘Setan Kecil’. Iran juga mendukung kelompok-kelompok yang melakukan perlawanan terhadap Israel, seperti Hamas dan Hizbullah. Dapat dikatakan Iran tidak tanggung-tanggung dalam mendukung Palestina dalam konflik Israel-Palestina.

4. Afrika Selatan

Afrika Selatan telah menunjukkan dukungannya lebih dari sekadar dukungan secara retoris terhadap Palestina. Bulan Januari lalu Afrika Selatan telah menyeret Israel ke Mahkamah Internasional atau ICJ atas tuduhan melakukan genosida di Jalur Gaza. Aksi Afrika Selatan ini secara perlahan memperoleh dukungan dari negara-negara lain. Bukan merupakan hal yang baru bagi Afrika Selatan untuk memberikan dukungannya pada Palestina. Melihat bagaimana penduduk Palestina yang senasib dengan warga Afrika Selatan dimasa lalu membuat negara ini mendukung Palestina sejak lama. Afrika Selatan juga telah menarik diplomatnya dari Tel Aviv sejak awal November 2023 dan juga memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel serta menutup Kedutaan Besar Israel di Pretoria.

5. India

Negara terakhir dalam list yang merupakan pendukung Palestina adalah India. Negara ini mengakui Palestina pada akhir tahun 1980an, menjadikannya salah satu negara pertama yang menyadari keberadaan Palestina. Melansir The Economic Times, India juga telah lama mendukung solusi dua negara yang memerlukan pembentukan negara Palestina yang berdaulat, layak, dan mandiri dalam batas-batas yang diakui dan disepakati bersama, serta hidup berdampingan secara damai dengan Israel.

Walaupun India sempat memberikan dukungan terhadap Israel pasca serangan Hamas pada 7 Oktober, namun New Delhi tetap prihatin atas penggunaan kekuatan yang berlebihan oleh Israel. India pun telah memberikan tanggapannya terhadap serangan Israel di kamp pengungsian Rafah belum lama ini.

“Hilangnya nyawa warga sipil yang memilukan di kamp pengungsian di Rafah merupakan masalah yang sangat memprihatinkan. Kami secara konsisten menyerukan perlindungan penduduk sipil dan menghormati hukum kemanusiaan internasional dalam konflik yang sedang berlangsung,” kata juru bicara MEA Randheer Jaiswal.

(Susi Susanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya