Laporan Dewan Atlantik pada Mei 2020 mengatakan bahwa Hizbullah memiliki sekitar 30.000 pejuang aktif dan hingga 20.000 pejuang cadangan pada saat itu.
Seorang pejabat yang tidak disebutkan namanya dari kelompok yang didukung Iran di Irak mengatakan kepada AP di Bagdad bahwa jika terjadi perang habis-habisan, mereka akan berjuang bahu-membahu dengan Hizbullah. Pejabat itu menambahkan bahwa beberapa penasihat dari Irak sudah berada di Lebanon.
Hizbullah telah melancarkan serangan terhadap Israel untuk mendukung kelompok militan Palestina Hamas sejak serangan terakhir pada tanggal 7 Oktober, yang menewaskan sekitar 1.200 orang di Israel.
(Susi Susanti)