Waspadai Penipuan Modus Kuota Tambahan Masuk Akpol

Puteranegara Batubara, Jurnalis
Rabu 31 Juli 2024 17:04 WIB
As SDM Polri Irjen Dedi Prasetyo. Foto: SSDM Polri
Share :

JAKARTA - Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri mengimbau Calon Taruna Akademi Kepolisian (catar Akpol) yang dinyatakan tidak lolos seleksi, untuk mewaspadai aksi penipuan modus iming-iming kuota susulan atau tambahan. Seruan tersebut berlaku bagi seluruh masyarakat maupun orang tua para catar.

"SSDM Polri selaku Panitia Seleksi Tingkat Pusat Taruna Akpol mengimbau kepada orang tua, calon taruna yang dinyatakan tidak terpilih dalam sidang penetapan kelulusan, agar waspada dengan penipuan. Penipuan yang mengatasnamakan, atau mencatut, atau mengaku panitia bisa memberikan kuota susulan," kata Kepala Bagian Penyedia Personel SSDM Polri Kombes Fadli Samad dalam keterangan tertulis, Rabu (31/7/2024).

Imbauan tersebut, kata Fadli lantaran kerap terjadi kasus kejahatan penipuan yang merugikan masyarakat dengan embel-embel jalur kuota tambahan masuk Akpol.

“Modus ini berulang. Maka kami minta untuk masyarakat, terutama yang mungkin anak, keponakan atau saudaranya sudah mengikuti seleksi anggota Polri dan tidak terpilih, agar waspada dan jangan percaya,” ujar Fadli.

Fadli mengatakan hasil sidang seleksi akhir penerimaan taruna yang berlangsung pada Minggu (28/7) bersifat sudah final. Tahun ini, tegas Fadli, SSDM Polri hanya menerima 325 taruna Akpol, yang terdiri dari 284 taruna dan 41 taruni.

"Sesuai arahan Bapak As SDM, sekali lagi kami imbau orang tua catar yang tidak lolos seleksi agar tidak mempercayai siapapun yang mengaku bisa membantu. Tidak ada kuota tambahan, kuota susulan atau kuota lainnya pasca sidang penetapan," ucap Fadli.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya