Di sisi lain, Ridwan Kamil menyatakan bahwa dirinya tak khawatir jika nantinya akan muncul pesaing baru dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2024. Hal ini menyusul batal disahkannya revisi undang-undang (RUU) Pilkada, dan akan tetap menggunakan putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
"Kalo lebih banyak yang nyalon, warga lebih diuntungkan. Karena gagasan-gagasan kan jadi lebih banyak. Kalo saya, sangat senang dan juga berterima kasih ke mahasiswa, masyarakat sipil memperjuangkan yang sudah seharusnya," pungkasnya.
(Awaludin)