Lebih lanjut, Said berharap, pilkada saat ini, khususnya di Jawa Timur bisa berlangsung jujur, adil, demokratis. Menurutnya, Pilkada 2024 bisa menjadi ajang adu prestasi dan gagasan.
"Cukup saat pileg dan pilpres kemarin saja sebagai pengalaman pahit. Jangan lagi kita memilih pemimpin karena sembako dan uang. Kalau itu dasarnya, pemerintahannya pasti korup. Pilihlah pemimpin yang rekam jejaknya baik, berprestasi, punya visi dan program yang kongkrit, serta punya kejujuran. Karena itu kami hari ini menghadirkan Risma-Gus Han mendaftar je KPU Prop Jatim," tutupnya.
(Puteranegara Batubara)