Ukraina Setujui Reshuffle Kabinet Besar-besaran di Masa Perang

Susi Susanti, Jurnalis
Jum'at 06 September 2024 10:10 WIB
Parlemen Ukraina telah menyetujui perombakan atau reshuffle kabinet menteri besar-besaran di masa perang (Foto: AP)
Share :

Mantan duta besar tersebut dipandang oleh sebagian orang sebagai orang yang lebih dekat dengan Andriy Yermak, kepala staf presiden yang semakin berkuasa. Yermak diketahui kerap berselisih dengan Kuleba.

Penasihat utama presiden lainnya, Oleksiy Kuleba, telah ditunjuk sebagai wakil perdana menteri yang bertanggung jawab atas rekonstruksi, wilayah, dan infrastruktur. Sebelumnya ia menjabat sebagai wakil kepala kantor presiden. Perubahan lainnya termasuk promosi Olha Stefanyshyna yang berusia 38 tahun. Ia telah diangkat kembali sebagai wakil perdana menteri yang bertanggung jawab atas integrasi Eropa, sementara juga diberi jabatan di bidang kehakiman.

Para analis mengatakan langkah tersebut mencerminkan keinginan Ukraina untuk terus maju dengan upayanya untuk menjadi anggota Uni Eropa (UEE). Ia mengatakan kepada para anggota parlemen pada hari Rabu bahwa "ratusan ribu" perubahan hukum diperlukan sebelum Kyiv dapat menjadi anggota blok tersebut.

Sementara itu, Herman Smetanin, 32 tahun, telah ditunjuk sebagai menteri industri strategis yang bertanggung jawab atas produksi senjata dalam negeri, posisi kunci saat pasukan Kyiv menghadapi serangan Rusia yang intens di wilayah Donetsk timur, sambil melanjutkan serangan mereka ke provinsi perbatasan Kursk di Rusia.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya