Armada Minim dan Angin Kencang Jadi Kendala Pemadaman Pasar Comboran Malang

Avirista Midaada, Jurnalis
Jum'at 13 September 2024 21:35 WIB
Pasar Comboran Malang Terbakar (foto: Okezone/Avirista)
Share :

KOTA MALANG - Angin kencang dan kendala armada tak mendukung membuat pemadaman api di Pasar Comboran Malang sulit. Akses titik api di lantai tiga pasar dengan ketinggian lebih dari 7 meter membuat petugas kesulitan memadamkan api.

Kepala Operasional UPT Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Malang Anang Yuwono mengungkapkan, bila secara armada pihaknya tak memiliki unit mobil Damkar Bronto Skylift, yang mampu memadamkan api di ketinggian lebih dari 7 meter. Tingginya lokasi kebakaran membuat petugas Damkar sempat kesulitan.

"Titik api di lantai dua dan tiga, lebih dari 7 meter ketinggiannya. Kita enggak mampu dalam arti pasukan saya enggak bisa langsung naik ke atas, paling enggak kita harus berhati-hati, untuk memadamkan ini," kata Anang Yuwono, ditemui di lokasi kebakaran, Jumat malam (13/9/2024).

Alhasil pihaknya harus memadamkan api secara manual dengan menaiki bangunan darı lantai satu hingga lantai tiga. Sementara di dalam bangunan kondisinya juga masih panas dan sulit diakses karena ada arus listrik.

"Tadi sempat tersengat listrik tapi nggak apa-apa, hanya petugas saya kaget saja. (Titik kebakaran) Awal di lantai dua, tapi nggak turun langsung ke bawah melainkan ke atas, karena hembusan angin begitu cepat," terang dia.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya