Usai Tangkap Pemburu Burung, Rumah Dinas Petugas Taman Nasional Ujung Kulon Dibakar OTK

PANDEGLANG - Rumah dinas petugas Balai Taman Nasional Ujung Kulon di Desa Ujungjaya, Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten, dibakar orang tak dikenal (OTK). Kepulan asap hingga aroma bahan bakar minyak (BBM) menyengat di sekitar lokasi.

Peristiwa itu baru diketahui oleh Kepala Seksi PTN Wilayah II Handeeuleum Ujang Acep pada Rabu 3 Oktober 2024. Pembakaran ini terjadi setelah sebelumnya Tim Gabungan melakukan penangkapan lima orang pemburu burung di Taman Nasional Ujung Kulon.

Kepala Balai Taman Nasional Ujung Kulon, Ardi Ardono menduga rumah dinas sengaja dibakar oleh orang misterius. "Rumah dinas itu ditempati oleh Kepala Seksi PTN Wilayah II Handeuelum Ujang Asep," kata Ardi, Selasa (8/10/2024).

Sementara peristiwa pembakaran itu sendiri, Ardi menjelaskan, baru diketahui oleh Kepala Seksi PTN Wilayah II Handeuelum Ujang Acep yang terbangun karena mencium bau asap dan bau bahan bakar. "Upaya pembakaran rumah dinas ini, telah dilaporkan ke Polres Pandeglang pada tanggal 4 Oktober 2024," katanya.

Selanjutnya tim Inafis Polres Pandeglang terjun ke TKP melakukan pengecekan dari bahan bakar yang digunakan asal api, hingga pematik yang digunakan dan mengikuti jejak bahan bakar yang digunakan. 

Ardi menegaskan, motif orang misterius melakukan pembakaran rumah dinas ini bisa diarahkan ke pembunuhan berencana. Pelakunya bisa dijerat dengan hukuman tinggi.

"Karena rumah dinas itu ditempati oleh petugas. Kami sangat menyayangkan dan kepada warga Desa Ujungjaya agar jangan terprovokasi untuk membela para pelaku dengan tindakan anarki," katanya.

Ardi berharap, kasusnya terus diusut agar tidak merembet ke masalah lebih besar terjadinya konflik horizontal dikarenakan banyak petugas TNUK berasal dari masyarakat setempat. "Akibat pembakaran oleh OTK  kerugian yang dialami TNUK kurang lebih Rp30 juta. Mengingat 8 persen bagian rumah dinas terbakar," katanya.

(Fakhrizal Fakhri )