JAKARTA - Donald Trump menjadi Presiden Amerika Serikat (AS) ke-47 setelah memenangkan suara rakyat dan meraih 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk menjadi Presiden. Semua media besar di AS mengumumkan kemenangannya pada hari Rabu, meskipun penghitungan suara masih berlanjut di beberapa negara bagian.
Trump berhasil meraih lebih banyak suara rakyat daripada pesaingnya, Kamala Harris dari Partai Demokrat. Pada Rabu, (6/11/2024) Trump memperoleh 72.448.303 suara, menjadikannya Republikan pertama yang memenangkan Pemilu AS berdasarkan suara rakyat. Melalui AP News, Wakil Presiden Kamala Harris, menghubungi Trump pada Rabu sore untuk mengakui kekalahannya dan mengucapkan selamat atas kemenangannya tersebut.
Meskipun kalah dalam perlombaan menuju Gedung Putih, Harris berhasil memenangkan sejumlah wilayah penting dengan perolehan suara yang signifikan. Melansir The New York Times dan beberapa sumber lainnya, terdapat 5 negara bagian yang menjadi penyumbang suara terbanyak Kamala Harris.
Kamala Harris memenangkan Massachusetts dengan jumlah 2,070,189 suara atau sekitar 61,3%, melanjutkan tradisi kemenangan bagi kandidat presiden dari Partai Demokrat di negara bagian ini selama beberapa dekade. Terakhir kali Massachusetts memilih kandidat Republik adalah pada 1984, ketika Ronald Reagan terpilih. Dengan 11 suara elektoral, Massachusetts telah menjadi negara bagian yang dapat diandalkan bagi Demokrat. Pada 2020, Joe Biden juga mengalahkan Donald Trump dengan meraih lebih dari 65% suara di negara bagian ini.