Pilkada Mahakam Ulu, Paslon Novita-Fathra Disebut Sulit Terkejar dengan Sisa Waktu Seminggu

Khafid Mardiyansyah, Jurnalis
Jum'at 22 November 2024 23:56 WIB
Pilkada Mahakam Ulu
Share :

SAMARINDA – Praktisi Politik Kalimantan Timur [Kaltim], Udin Rizky menilai keunggulan 42 persen paslon Novita Bulan-Artya Fathra di Pilkada Mahakam Ulu, menurut hasil survei Semart Politica, sulit dikejar dengan sisa waktu kurang lebih sepekan jelang pencoblosan pada 27 November 2024. 

Meski demikian, Udin tetap mengingatkan agar paslon yang saat ini unggul tetap waspada, karena dinamika politik masih sangat dinamis, apalagi pola – pola kecurangan dalam pilkada masih rentan terjadi. 

Udin berharap Pilkada Mahulu berlangsung damai, jujur dan adil [jurdil]. Sehingga Pilkada serentak 2024 ini berkualitas dan menghasilkan pemimpin yang amanah.  

“Dengan melihat sisa waktu hampir sepekan, keunggulan paslon Novita Bulan di pilkada Mahulu sulit dikejar, tapi paslon tersebut juga harus tetap waspada dan fokus menjaga basis-basis suara di seluruh TPS,” ungkap Udin kepada awak media, Jumat [22/11/2024]. 

Sebab, lanjut Udin, bukan tidak mungkin perolehan suara di hari pencoblosan bisa saja berubah, karena itu, semua tim dari masing-masing paslon aktif mengawal suara, jangan lengah. 

“Dengan minimnya angka DPT di Kabupaten Mahulu menjadi sangat rentan perubahan perolehan suara, apalagi ada basis suara yang kecewa di minggu terakhir dan pihak pesaing mampu memanfaatkan hal tersebut,” pungkas Udin. 

Sebagai informasi, paslon Novita Bulan-Artya Fathra memperoleh elektabilitas tertinggi dalam survei Semart Politica yakni 42,0 persen. Disusul, paslon Owena Mayang Shari Belawan – Stanislaus Liah 34,5 persen dan terakhir Yohanes Avun – Yohanes Juan Jenau sebesar 15,3 persen.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya