"Tapi ini masih kita lakukan pendalaman untuk mengetahui bagaimana modusnya, karena masih simpang-siur (tarif getoknya)," tuturnya.
Menurut M Iriyanto, aksi pungli selama libur panjang Isra Miraj dan Imlek 2025, relatif tidak menonjol dibandingkan sebelumnya.
"Hasil pemantauan, kami menganggap tidak ada yang menonjol atau meresahkan masyarakat. Tapi kalau yang umpamanya seperti di perempatan jalan ada pak ogah itu masih banyak kami temukan," ucap M Irianto.
(Khafid Mardiyansyah)