Dias pun menjawab lugas. Dia merasa tidak bersalah bertanya kepada Panglima TNI. "Lah kan saya nanya doang ke Panglima TNI, beliau juga berkenan menjawab," jawab Dias.
Merespons hal itu, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pun meminta maaf atas adanya dugaan intimidasi tersebut.
“Saya mohon maaf atas kejadian yang sangat saya sesalkan. Mohon maaf atas ketidaknyamanan teman media,” kata Agus Subiyanto saat dihubungi, Kamis.
Agus menyatakan bahwa dua prajurit yang mengintimidasi wartawan itu bukan ajudannya, melainkan tim pengawalan.
Ia pun mengaku tidak memiliki ajudan. Dia menegaskan akan menindak para pengawalnya itu. "Akan saya tindak, akan saya evaluasi," ujarnya.
(Arief Setyadi )