Menurutnya, penyebab tanah ambles disinyalir karena adanya kebocoran drainase di bawah bangunan. Meski bangunan berada tak jauh dari sungai, namun ia menegaskan bangunan telah ditalud.
"Disinyalir di bawah ada saluran drainase. Apakah kemungkinan ada yang bocor menggerus tanah bagian dapur kita engga tau. Memang ini mepet (dekat) dengan sungai. Namun sudah ada taludnya dibelakang. Secara bangunan sudah aman sudah ada talud sudah ditanggul. Kemarin 2022 warga memang memperbaiki saluran ya, ada beberapa titik retak," terangnya.
Pasca kejadian, pihaknya langsung membuat nota dinas kajian teknis perbaikan kepada Perkim, BPBD, dan juga DPU. "Lokasi kita sterilkan. Kita kosongkan untuk kegiatan dulu. Acara posyandu lansianya kita pindahkan ke lokasi RT terdekat," pungkasnya.
(Awaludin)