WAY KANAN - Senjata api yang digunakan untuk menembak 3 anggota Polri hingga tewas saat menggerebek judi sabung ayam diduga bukanlah senjata api rakitan.
Kesimpulan itu disampaikan Komisioner Kompolnas Mochammad Choirul Anam dan Supardi Hamid usai keduanya mendatangi lokasi kejadian, Kamis (20/3/2025).
Mochammad Choirul Anam menyebutkan, dari hasil kegiatan pengecekan dilapangan dan disinkronkan dengan informasi serta keterangan saksi-saksi, dia meyakini senjata api tersebut bukanlah rakitan.
"Memang betul kami dapat informasi di sini banyak senjata rakitan, tapi kalau melihat dari karakter yang kami temukan, potensial ini bukan senjata rakitan. Tapi tetap nanti harus melihat hasil laboratorium forensik," ujarnya.
Menurut dia, kesimpulan itu didapatkan dari proyektil yang bersarang pada tubuh masing-masing korban.
"Kenapa kita bilang potensial? Karena karakter proyektil memungkinkan itu keluar dari larasnya senjata panjang, itu juga penting," ungkapnya.