Menurut Sigit, berdasarkan laporan dari otoritas bandara, tercatat ada kenaikan jumlah penumpang sekitar 4,9 persen, jika dibandingkan dengan tahun 2024.
"Dari aspek pelayanan dan pengamanan kami tanyakan semuanya berjalan baik. Terjadi kenaikan penumpang sekitar 4,9 persen dibandingkan tahun 2024 pada saat mudik," ujar Sigit.
Kenaikan penumpang tersebut, kata Sigit, menunjukkan tingginya animo masyarakat terhadap akses penerbangan dalam melakukan perjalanan mudik.
"Rata-rata perjalaman terbanyak ke Kualanamu kemudian ke Denpasar, Surabaya, ada juga ke Yogya, Palembang, Pontianak juga ada," tutup Sigit.
(Arief Setyadi )