PALEMBANG - Diduga berselisih paham karena anak, seorang pria di Palembang tewas ditikam oleh tetangganya sendiri yang tak lain merupakan ayah dan anak. Korban mengalami 7 luka tusukan di tubuhnya hingga meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).
Darmawan (34), warga Mataram, Kelurahan Kemas Rindo Kertapati, Palembang ini terbujur kaku di ruang jenazah Rumah Sakit Bari Palembang.
Korban yang merupakan buruh bangunan ini tewas diduga dibunuh oleh tetangganya sendiri. Korban tewas dengan tujuh luka sabetan senjata tajam oleh pelaku yang tak lain seorang bapak dan anak.
Ende, saksi yang merupakan adik korban, mengatakan, korban sempat berselisih paham dengan pelaku karena permasalahan anak. Tanpa sebab yang jelas, pelaku yang diduga telah mempersiapkan senjata tajam langsung menyerang korban.