Michael menilai, dalam surat undangan, banyak hal tak berhubungan dengan dirinya, yakni berkaitan tanggal 26 Maret 2025 lalu. Padahal, dia tak tahu apapun tentang peristiwa pada 26 Maret 2025, yang mana kala itu dia tengah berada di rumah sedang tak enak badan.
"Saya melihat, contohnya tanggal yang tercantum di sini 26 Maret itu saya bahkan sedang tak enak badan dan sedang beristirahat di rumah. Jadi, saya ingin tahu sih dari para penyelidik, dari kepolisian apa sebenarnya yang terjadi di tanggal 26 itu yang berhubungan dengan saya sehingga saya di panggil untuk klarifikasi," ujarnya.
"Mengklarifikasi itu kan karena dianggap mengetahui sesuatu, saya menganggap saya tak mengetahui apa-apa di tanggal 26 itu, saya akan menerangkan saya sedang istirahat di rumah," imbuhnya.
Sementara itu, saat tiba di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya sekira pukul 10.30 WIB, ia sempat menyapa awak media. Kemudian, ia masuk ke gadung tersebut untuk menjalani klarifikasi atas kasus dugaan ijazah palsu Jokowi.
(Arief Setyadi )