Senada, pemimpin oposisi utama Israel, Yair Lapid, menyatakan perang di Gaza harus diakhiri.
"Sekarang kita perlu membawa kembali para sandera dan mengakhiri perang di Gaza. Untuk menempatkan Israel di jalur baru," kata Lapid dalam pesan video di media sosial.
Lapid menuduh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan aparat keamanan di bawah kepemimpinannya melakukan kegagalan.
"Kegagalan yang tidak dapat dimaafkan," ucapnya.
Itu lantaran Netanyahu tidak mencegah serangan yang dipimpin Hamas pada 7 Oktober 2023.
(Erha Aprili Ramadhoni)