“Sekarang buktikan saja kalau memang saya dituduh, siapa yang bilang, terus kemudian ijazah bentuk yang dipalsukan seperti apa dan siapa yang mengatakan saya di Matraman itu sampai 2017, saya itu sampai 2022,” ungkapnya.
Ia pun menegaskan dirinya tidak pernah terlibat dalam pembuatan ijazah Jokowi. Ia pun meminta, apabila ada pihak-pihak yang membenci Jokowi untuk tidak melibatkan orang lain.
“Jadi tolong, janganlah, kalau memang benci Jokowi, jangan melibatkan yang lain. Kalau saya benar ya, Demi Allah mati kalau saya melakukan hal-hal seperti dituduhkan,” pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )