DPR Minta Kasus Penembakan WNI di Timor Leste Diusut Tuntas

Ari Sandita Murti, Jurnalis
Rabu 27 Agustus 2025 20:18 WIB
Anggota Komisi I DPR RI Sarifah Ainun Jariyah (Foto: Ari Sandita/Okezone)
Share :

Lebih lanjut, Legislator PDI Perjuangan tersebut juga mendesak agar pemerintah mempercepat proses perundingan perbatasan yang hingga saat ini masih menyisakan sekitar empat segmen yang belum disepakati, termasuk wilayah Noel Besi-Citrana (Naktuka) tempat insiden terjadi.

“Perundingan Joint Border Committee harus segera dituntaskan. Status quo yang berlarut-larut hanya akan menimbulkan ketidakpastian dan memicu konflik di lapangan, seperti yang kita saksikan sekarang. Keselamatan dan hak-hak ekonomi warga Indonesia di perbatasan tidak boleh dikorbankan,” papar Sarifah.

Selain langkah diplomatik, Sarifah juga meminta pemerintah untuk memastikan pertanggungjawaban dengan menuntut pemerintah Timor Leste untuk mengadili dan menindak tegas aparat yang melakukan penembakan.
Ditegaskan dia, pemerintah juga perlu memperkuat pengawasan, yakni meningkatkan kehadiran dan patroli TNI-Polri di titik-titik rawan sengketa untuk melindungi warga dan kedaulatan wilayah. 

Ia juga berharap pemerintah bisa memberikan pendampingan memastikan korban dan keluarga mendapatkan perawatan kesehatan dan pendampingan hukum yang maksimal.

Terakhir, Sarifah meminta pemerintah menggelar fact-finding joint, dengan menginisiasi tim pencari fakta bersama (joint fact-finding team) untuk menyelidiki insiden ini secara transparan dan objektif.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya