Menurutnya, kekecewaan itu bisa diredam dan diturunkan dengan adanya pertemuan Prabowo dan Jokowi. Namun, ia meyakini, Prabowo akan tetap mengganti menteri atau kepala lembaga yang dekat dengan Jokowi.
"Bahkan juga pertemuan kemarin dalam rangka mempertegas pilihan jalan Pak Prabowo ini. Alias, kemungkinan, akan lebih banyak anggota kabinet Pak Prabowo yang dahulu juga merupakan anggota kabinet Pak Jokowi diganti. Sekalipun, tentu, tidak seluruhnya," kata Ray.
"Salah satunya adalah pergantian Kapolri. Pak Sigit merupakan Kapolri yang dekat dengan Pak Jokowi dan merupakan simbol penting keberadaan pengaruh Pak Jokowi di dalam pemerintahan Pak Prabowo," tambahnya.
Ray menilai, pergantian Kapolri merupakan salah satu titik penting hubungan Prabowo dengan Jokowi.
"Maka kehadiran Pak Jokowi ke kediaman Pak Prabowo bisa dibaca dalam dua hal itu. Kita tunggu saja kisah berikutnya," pungkasnya.
(Arief Setyadi )