Partai One Nation yang dipimpin Hanson memiliki empat kursi di Senat, dan memperoleh dua kursi lagi dalam pemilihan umum pada Mei di tengah meningkatnya dukungan terhadap kebijakan anti-imigrasi sayap kanan.
Dalam sebuah pernyataan yang kemudian diunggah di Facebook, Hanson mengatakan bahwa tindakannya merupakan protes terhadap penolakan Senat atas rancangan undang-undang yang diusulkannya.
“Jadi, jika Parlemen tidak melarangnya, saya akan menampilkan penutup kepala yang opresif, radikal, dan non-religius ini yang membahayakan keamanan nasional kita serta perlakuan buruk terhadap perempuan di gedung Parlemen agar setiap warga Australia tahu apa yang dipertaruhkan,” kata Hanson dalam pernyataan tersebut.
“Jika mereka tidak ingin saya mengenakannya – larang burka.”
(Rahman Asmardika)