Thailand Selatan Diterjang Banjir, 13 Orang Tewas dan 2 Juta Warga Mengungsi

Awaludin, Jurnalis
Rabu 26 November 2025 06:31 WIB
Banjir di Thailand Selatan (foto: media sosial)
Share :

JAKARTA - Banjir besar akibat hujan monsun berkepanjangan di Thailand selatan menewaskan sedikitnya 13 orang, dan memaksa hampir 2 juta warga mengungsi. 

Berdasarkan dikutip dari rtnews, Rabu (26/11/2025). Departemen Pencegahan dan Mitigasi Bencana Thailand melaporkan bahwa hingga Senin, banjir telah merendam sepuluh provinsi di wilayah selatan. Ketinggian air di sejumlah titik bahkan mencapai dua meter, membuat akses dan aktivitas warga lumpuh total.

Kota Hat Yai di Provinsi Songkhla menjadi wilayah dengan dampak paling parah. Kota pusat perdagangan karet tersebut mengalami curah hujan ekstrem sebesar 335 mm dalam satu hari pada Jumat lalu—tertinggi dalam 300 tahun catatan pengamatan sistematis.

Akibatnya, sekitar 7.000 wisatawan asing, mayoritas dari Malaysia dan Singapura, dilaporkan terjebak di Hat Yai. Banjir juga menyebabkan gangguan pada jaringan seluler dan aliran listrik di beberapa kawasan.

Pembangkit Listrik Chana di Songkhla terpaksa menghentikan operasi sementara akibat naiknya permukaan air. Meski demikian, pembangkit listrik lainnya di wilayah tersebut masih beroperasi normal.

 

Beredar rekaman yang diunggah di platform daring menunjukkan seluruh jalanan kota tergenang air dengan arus cokelat pekat yang mengalir deras di antara pertokoan. Warga terlihat mengarungi banjir setinggi pinggang, sementara tim penyelamat menggunakan perahu untuk mengevakuasi warga dan menyalurkan bantuan.

Banjir juga masih terjadi di sejumlah wilayah utara dan tengah Thailand. Luapan sungai menyebabkan 11 provinsi terdampak. Meski ketinggian air dilaporkan mulai surut, lebih dari 480.000 warga masih merasakan dampak signifikan dari bencana tersebut.

Di wilayah perbatasan, Malaysia turut merasakan dampak banjir. Otoritas setempat melaporkan lebih dari 12.000 orang terdampak di beberapa negara bagian utara. Raja Malaysia, Sultan Ibrahim, memerintahkan jajarannya untuk memberikan bantuan darurat penuh serta mempercepat proses evakuasi. Instruksi ini disampaikan melalui kantor berita Bernama.

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya