Becak listrik yang ia terima merupakan produk kolaborasi PT LEN dan PT Pindad. Dengan harga Rp22 juta per unit, kendaraan ini dirancang agar ramah bagi pengguna lansia dan membantu mereka bertahan di tengah kompetisi transportasi yang semakin berat.
Nanik S. Deyang menyampaikan bahwa Brebes menjadi salah satu daerah yang diprioritaskan karena banyak pengayuh becak berusia di atas 60 tahun.
“Sampai November 2025, kami sudah menyalurkan lebih dari 2.300 unit. Target kami 5.000 unit dapat disalurkan sampai akhir tahun,” ujarnya.
Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma mengaku sempat menjajal becak listrik tersebut. Ia menyebut kendaraan itu lebih nyaman dan stabil dibanding becak kayuh. Pemkab, ujarnya, akan terus mendukung para pengayuh becak agar bantuan yang diberikan benar-benar berdampak pada kehidupan sehari-hari.
“Kami berpesan agar becak ini dirawat, digunakan betul untuk mencari nafkah, dan tidak dijual. Semoga bisa ikut meningkatkan kesejahteraan masyarakat Brebes,” tutup Paramitha.
(Fahmi Firdaus )