Lalu Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menempati peringkat kedua sebagai lembaga pertahanan dan keamanan yang difavoritkan anak muda. Ridlwan menilai daya tarik BNPT dipengaruhi oleh citra lembaga antiteror yang kuat di ruang publik.
"BNPT memiliki citra sebagai lembaga antiteror yang tertutup, misterius, dan keren. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Gen Z," ucapnya.
Selain itu, Ridlwan menambahkan, kondisi nihil serangan terorisme secara terbuka (zero terrorist attack) di Indonesia sejak 2023 hingga saat ini turut berkontribusi terhadap meningkatnya kepercayaan publik, khususnya di kalangan generasi muda.
"Termasuk juga karena kondisi zero terrorist attack yang kita rasakan sekarang," kata Direktur Indonesia Intelligence Institute tersebut.
Sementara itu, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menempati peringkat ketiga sebagai lembaga yang paling disukai anak muda. Menurut Ridlwan, pilihan tersebut mencerminkan kecenderungan generasi muda yang mengagumi peran kemanusiaan.
“Untuk Basarnas, lebih kepada faktor menolong sesama. Karakter sebagai pahlawan kemanusiaan itu yang diidam-idamkan anak muda,” ujarnya.