Terkait adanya dugaan pembunuhan berencana dengan melibatkan pelaku yang telah dipesan sebelumnya, Martua menegaskan bahwa pihaknya belum dapat memastikan hal tersebut.
“Kami belum bisa mengungkapkan terkait dugaan tersebut karena masih dalam proses pendalaman,” tegasnya.
Sebelumnya, Muhammad Axel meninggal dunia setelah menjadi korban penusukan di rumahnya sendiri yang berada di Kompleks Bukit Baja Sejahtera (BBS) III, Kota Cilegon, Banten. Korban diketahui merupakan anak dari Maman Suherman, Dewan Pakar DPC Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Cilegon.
Korban tercatat sebagai siswa SD Al Azhar 40 Kota Cilegon. Jenazah Muhammad Axel telah dimakamkan pada Rabu, 17 Desember 2025, sekitar pukul 13.00 WIB.
(Awaludin)