JAKARTA - PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) menyebutkan pasokan air mulai pulih kembali ke beberapa wilayah, khususnya Jakarta Pusat, mulai hari ini. Meski demikian, masih ada sekira 20-25 persen pelanggan yang belum menerima suplai air bersih.
"Hari ini sudah ada yang menerima pasokan air bersih, tapi baru yang di sekitar Pejompongan. Itu pun masih ada 20-25 persen pelanggan yang belum menerima air bersih," kata Kepala Humas Perusahaan PT Palyja Meyritha Maryanie kepada okezone di kantornya, Senayan Jakarta Selatan, Selasa (6/9/2011).
Menurut dia, pasokan air baku dari Kanal Tarum Barat yang dikelola oleh Perum Jasa Tirta II (PTJ II) masih berfluktuasi sekira 3.700 liter per detik sampai dengan 4.400 liter per detik dari normalnya sekira 6.000 liter per detik.
"Tetapi dengan 4.400 liter per detik, saat ini juga tidak bermasalah. Mudah-mudahan tidak berubah lagi aliran pasokan airnya," jelasnya.
Adapun sebagian daerah yang masih belum mendapatkan pasokan air bersih adalah Kelurahan Taman Sari, Karang Anyar, Maphar, Kartini, Mangga Besar, Tanki, Mangga Dua Selatan, Pinangsia, Ancol, Roa Malaka, Pekojan, Penjaringan, Pejagalan, Pluit, Angke, Jembatan Lima, Jembatan Besi, Kalianyar, Duri Pulo, Duri Utara, Duri Selatan, Tanah Sereal, Krukut, Krendang, Keagungan,Tambora dan Glodok.
Maeyritha menambahkan, pelanggan Palyja yang sudah menerima air bersih belum 100 persen berjalan normal, dikarenakan air yang diterima belum bersih. "Masih sedikit sih keluarnya ke pelanggan dan masih sedikit keruh. Karena sudah berapa hari ini kan kering, jadi banyak sampah di dalam pipanya," tutur dia.
Untuk pembersihan pipa-pipa air ini membutuhkan waktu satu pekan. Sementara itu pembetulan pintu air di Buaran Kalimalang yang jebol sudah 100 persen selesai pada tahanpan pembangunan nonpermanen.
"Kalau pembangunan non-permanen sudah mencapai 100 persen, sedangkan yang permanen baru mencapai 65 persenan lah," tandasnya.
(Dadan Muhammad Ramdan)