CIAMIS - Setelah sejumlah daerah di Jawa Barat mengalami kelangkaan gas elpiji berukuran tiga kilogram, kini giliran warga Kota Ciamis mengalami nasib sama. Sejak dua hari terakhir, gas elpiji bersubsidi itu susah didapat karena mengalami kelangkaan di pasaran.
Berdasarkan pantauan, hanya beberapa tabung gas yang terdapat di warung eceran di Kota Ciamis, lantaran agen tidak lagi memasok. Kelangkaan juga terjadi di kawasan Wisata Pantai Pangandaran.
Sementara itu, gudang-gudang agen elpiji hanya terlihat tampukan tabung gas tiga kilogram yang sudah kosong. Para agen juga tengah menunggu pasokan dari Pertamina yang tak kunjung datang. Akibat kelangkaan ini, harga eceran gas bersubsidi tiga kilogram itu pun melambung tinggi menjadi Rp20 ribu dari harga bisa, yang hanya mencapai Rp15 ribu . Tentunya, itu pun jika ada.
"Harganya naik karena memang stok tidak ada. Bisa jadi karena pengirimannya dibatasi ya," kata Heni, pedagang eceran di Ciamis, Senin (4/6/2012).
Kelangkaan tabung gas juga diamini oleh Herman, agen tabung gas elpiji tiga kilogram. Namun dia enggan berspekuluasi mengenai penyebab keterlambatan Pertamina memasok gas ke para agen. "Kami cuma berharap Pertamina kembali memasok tabung gas tiga kilogram secara normal lagi," harapnya.
(Risna Nur Rahayu)