JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar, Priyo Budi Santoso memastikan tidak ada unsur dinasti politik dalam penetapan Ratu Tatu sebagai Ketua DPD Golkar. Priyo mengungkapkan, terpilihnya Ratu Tatu murni karena proses demokrasi.
"Ketika terjadi ketua pemilihan DPD Banten, Golkar memilih atas nama demokrasi murni. Terpilih secara proses demokrasi dan terpilih," kata Priyo dalam diskusi Polemik Sindo Trijaya bertema Tahun Politik yang Menggelitik di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (4/1/2014).
Bahkan, Priyo meminta agar masyarakat tidak menganggap remeh kemampuan Tatu untuk memimpin Golkar di Banten hanya karena Ratu Atut tersangkut kasus korupsi.
"Kemampuan Tatu jangan dianggap sepele karena masalah itu (Kasus Atut). Golkar sendiri tidak menyangka Atut akan berujung seperti itu," ujarnya.
Lebih lanjut, Priyo mempersilakan partai politik lain melakukan dinasti politik tapi tidak akan dilakukan oleh Partai Golkar.
"Golkar partai yang mengorganisir organisasi. Tidak mengandalkan individu, tidak juga dinasti politik. Kalau partai politik lain mempertahankan itu, Golkar dipastikan tidak," tukasnya.
(Rizka Diputra)