"Mempersiapkan pemondokan, hotel-hotel yang akan ditempati oleh jamaah haji baik di Makkah, Madinah, lalu transportasi ada perubahan yang cukup mendasar terkait gelombang pertama dan kedua," tuturnya.

Terkait katering, lanjut Lukman, yang selama ini jamaah di Makkah tidak pernah mendapat fasilitas, tahun ini pemerintah memberikan katering sebagaimana jamaah di Madinah.
Sementara mengenai transportasi di sana, Lukman menambahkan, pihaknya menyediakan bus yang beroperasi 24 jam khusus jamaah yang hotelnya berjarak lebih dari 2 km dari Masjidil Haram. Hal ini dilakukan karena adanya renovasi di sekitar Masjidil Haram.
"Ini tidak bisa terelakan, karena Masjidil Haram dilakukan renovasi besar-besaran maka beberapa hotel yang ada di sekitar Masjidil Haram dibongkar dan agak menjauh. Dengan adanya bus itu maka jamaah akan terbantu," paparnya.
(Susi Fatimah)