Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Keberadaan Bemo di Padang Makin Hilang Usai Dilanda Gempa

Rus Akbar , Jurnalis-Selasa, 24 Maret 2015 |17:18 WIB
 Keberadaan Bemo di Padang Makin Hilang Usai Dilanda Gempa
Keberadaan bemo di Padang hilang sejak dilanda gempa (Foto: Rus Akbar/Okezone)
A
A
A

“Untuk kita, Rp25 ribu. Belum lagi bensin yang rata-rata sehari habis 10 liter. Itulah penghasilan kini,” ungkap Ismail dengan nada lirih.

Berkurangnya peminat bemo dirasakannya sejak 2000-an ditambah kenaikan BBM dan banyak transportasi alternatif lainnya.

“Di sinilah masa-masa tersulit para sopir bemo. Pada 2009, gempa besar yang melanda Kota Padang dan sekitarnya memperburuk kondisi, terutama lokasi ngetemnya yang sudah tertimbun reruntuhan bangunan pasar,” tuturnya .

(Carolina Christina)

Halaman:
Lihat Semua
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Banner
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Advertisement