Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Hasyim Muzadi Heran ISIS Tak Musuhi Yahudi

Mustholih , Jurnalis-Selasa, 07 April 2015 |15:59 WIB
Hasyim Muzadi Heran ISIS Tak Musuhi Yahudi
KH Hasyim Muzadi (foto: Okezone)
A
A
A

SEMARANG - Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, KH Hasyim Muzadi, menyatakan heran kenapa gerakan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) tidak memusuhi Yahudi. Menurutnya, gerakan ISIS yang tak memerangi Yahudi dianggap berbeda dengan gerakan-gerakan Islam lain yang sudah ada.

"Kalau dia mendeklarasikan negara Islam, membela Islam, mestinya yang diperangi ya bukan Islam, kalau konsekuen dengan temanya. Wong ini yang diperangi sesama muslim, teman-teman mereka sendiri di Iran, mereka yang di Irak, di Suriah," kata Hasyim Muzadi usai ikut rapat koodinasi pencegahan dan penanggulangan pergerakan ISIS di Provinsi Jawa Tengah, Semarang, Selasa (7/4/2015).

Apa maknanya ini semua. Sebetulnya siapa yang menggerakkan ini semua yang menselancari konflik-konflik di kalangan umat Islam," lanjutnya.

Hasyim dengan tegas menolak keberadaan ISIS di Indonesia. Dia berpandangan, negara dan ulama harus bekerjasama menangkal wabah ISIS yang sudah menjamur di Indonesia.

"Negara sama ulama harus berkoordinasi. Selama ini penanganan oleh Polisi di hilir saja. Ada teroris ditembak. Tapi tidak bagaimana (membuat) supaya teroris itu tidak ada. Sebenarnya tujuan kita itu zero terorisme," terangnya.

Dia menambahkan, penanganan wabah ISIS dan gerakan teroris pada umumnya belum maksimal di Indonesia.

"Belum maskimal karena dia belum menggerakkan hulunya. Yang tahu hulunya itu ulama. Kedua ulama harus dibantu jadi tidak merasa sendirian dan harus well inform, ulama-ulama kita kan tidak well inform. Mereka tahunya di tivi ada ISIS tapi tidak tahu apa itu ISIS," paparnya.

Terakhir, ia mengimbau agar umat Islam tidak mudah terpancing untuk membuat konflik dengan sesama umat Islam lain.

"Hati-hati, umat Islam jangan konflik sesama Islam. Karena orang lain akan menunggangi dan menselancari untuk kepentingan di luar Islam," tegas Hasyim.

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement