Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Menteri Khofifah Pernah Temui Zaenab di Istana Negara

Syamsul Anwar Khoemaeni , Jurnalis-Rabu, 15 April 2015 |17:45 WIB
Menteri Khofifah Pernah Temui Zaenab di Istana Negara
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa
A
A
A

JAKARTA - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa ternyata pernah terlibat dalam melobi Pemerintah Arab Saudi untuk membebaskan TKI asal Madura, Siti Zaenab, yang divonis hukuman mati. Hal itu ia lakukan saat menjabat Menteri Pemberdayaan Perempuan di era Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Khofifiah menjabarkan, setelah meminta Menteri Luar Negeri (Menlu) Alwi Shihab serta Presiden Gus Dur untuk melobi Pemerintah Arab Saudi, buruh migran bernama Siti Zaenab langsung dibebaskan dari tuntutan.

Bahkan, dia menyebut rezim saat itu juga berhasil memulangkan buruh yang terancam hukuman mati di Tanah Suci tersebut.

"Sudah dilobi, dibebaskan, dan dipulangkan malah," jelas Khofifah di ruang kerjanya di Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Rabu (15/4/2015).

Khofifah mengungkapkan ikut menerima Siti Zaenab di Istana Negara pada Bulan Ramadan tahun 2000. Meski demikian, ia meminta klarifikasi apakah Siti Zaenab yang dibebaskan waktu itu sama dengan yang telah divonis oleh Pemerintah Arab Saudi pada Selasa kemarin.

"Waktu itu pernah dapat pengampunan, pernah pulang, coba dicek Zaenab yang mana. Apakah ini sama orangnya atau cuma nama, kalau yang dulu sudah pulang dan diterima di Istana waktu bulan puasa tahun 2000," tuturnya.

Meski demikian, Khofifah menyatakan berduka atas eksekusi buruh migran asal Bangkalan, Madura, Jawa Timur, itu. "Ini sangat memprihatinkan kita, saya berduka atas peristiwa itu," pungkasnya.

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement