Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Terpidana Mati Mary Jane Bakal Ajukan PK Kedua

Antara , Jurnalis-Sabtu, 25 April 2015 |00:28 WIB
Terpidana Mati Mary Jane Bakal Ajukan PK Kedua
A
A
A

Penderitaan Mary tak behenti sampai di situ. Pada April 2010 ia direkrut oleh teman mantan suaminya bernama Maria Kristina P. Sergio untuk bekerja sebagai pekerja rumah tangga di Malaysia melalui jalur ilegal. Tapi bukannya bekerja, dia malah diminta Kristina untuk pergi ke Indonesia menemui teman Kristina dan tanpa sepengetahuan Mary ternyata tas beroda yang dibawanya ke Indonesia ternyata berisi heroin.

Komnas Perempuan telah dua kali mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo yaitu pada 9 dan 22 April dengan harapan agar Presiden membaca dan menaruh perhatian lebih pada kasus Mary.

Melalui surat tersebut, Ketua Komnas Perempuan Azriana meminta Presiden dan pihak-pihak terkait untuk mempertimbangkan dimensi perempuan yang rentan diperangkap menjadi korban perdagangan orang untuk tujuan perdagangan narkoba.

"Menghukum mati kurir narkoba tidak menghentikan kejahatan perdagangan narkoba. Bahkan sebaliknya, malah akan membuat rekrutmen kurir narkoba semakin merajalela karena otak sindikatnya tetap bebas berkeliaran dan dengan keji membiarkan para kurir yang direkrutnya dihukum mati di berbagai negara," ujarnya.

Azriana pun menjelaskan bahwa penyelamatan Mary Jane Fiesta Veloso merupakan pintu masuk bagi Indonesia untuk menyelamatkan lebih dari 200 orang pekerja migran Indonesia yang terancam hukuman mati di luar negeri lantaran kasus Mary Jane persis dengan nasib buruh migran Indonesia yang banyak dijebak dalam sindikat perdagangan narkoba internasional.

(Muhammad Saifullah )

Halaman:
Lihat Semua
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Banner
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Terpopuler
Advertisement