"Karena pesawat itu kan kalau mau latihan bawa bahan bakar. Ada yang di sayap, ada yang di bawah bodi. Karena pesawatnya mengalami masalah, nah bahan bakarnya ini menggores ke landasan, ada percikan api hingga terbakar," ungkapnya.
Namun, hal itu tidak menghentikan proses pengiriman hibah pesawat F16 dari Amerika Serikat. Agus mengatakan, proses penandatanganan hibah sudah dilakukan jauh sebelum F16 terbakar.
(Abu Sahma Pane)