Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pencarian Nelayan di Sumenep, Satu Tewas dan Tiga Hilang

Syaiful Islam , Jurnalis-Jum'at, 12 Juni 2015 |16:24 WIB
Pencarian Nelayan di Sumenep, Satu Tewas dan Tiga Hilang
Foto: Ilustrasi (Okezone)
A
A
A

SUMENEP - Pencarian terhadap nelayan yang hilang di Perairan Gili Genting, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, akhirnya membuahkan hasil. Seorang nelayan atas nama Nurhasan, warga Desa Legung Timur, Kecamatan Batang-batang, berhasil ditemukan.

Sayangnya, petugas bersama masyarakat menemukan sang nelayan dalam kondisi tewas. Selanjutnya, jenazah korban langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga.

Kepala Satuan Polisi Air (Kasat Polair) Polres Sumenep AKP Muhardi menyatakan jenazah Nurhasan ditemukan di sekitar lokasi tenggelamnya perahu.

"Kami baru menemukan satu nelayan yang hilang. Sedangkan yang lain masih proses pencarian," terang Muhardi kepada wartawan ketika dikonfirmasi, Jumat (12/5/2015).

Dengan ditemukannya satu nelayan yang hilang, artinya masih ada tiga nelayan lagi yang belum ditemukan. Sebab, PLM Berlian yang tenggelam akibat ditabrak kapal besar di Perairan Kahuripan, Gili Genting, mengangkut 12 nelayan.

Sebanyak delapan nelayan ditemukan selamat. Lalu, satu nelayan ditemukan tewas. Kini tinggal tiga nelayan yang belum ditemukan dan masih proses pencarian.

Sebelumnya, empat nelayan yang ada di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dinyatakan hilang akibat perahu layar motor (PLM) yang ditumpangi tenggelam.

Informasinya, kapal jenis Kursin itu berangkat dari Pelabuhan Bintaro, Desa Longos, Gapura, pada Kamis 11 Juni 2015 sekira pukul 13.00 WIB. Kapal ini menuju Perairan Gili Genting untuk mencari ikan. Tetapi saat tiba di Perairan Kahuripan, kapal nelayan itu ditabrak kapal besar. Akibatnya, kapal yang membawa 12 orang tersebut tenggelam sampai membuat belasan nelayan terjun ke laut. (ira)

(Muhammad Saifullah )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement