DENPASAR - Memperingati hari perdamaian dunia yang jatuh pada 21 September 2015, tokoh lintas agama di Bali bersama ratusan warga berkumpul di Taman Perdamaian Desa Kertalangu, Denpasar untuk melakukan doa bersama, Senin (21/9/2015).
Selain doa bersama, lima tokoh agama yakni, agama Islam, Hindu, Budha, Kristen Protestan dan Katolik mengajak ratusan warga Bali untuk menyalakan ratusan lilin. Tidak hanya menyalakan lilin, tetapi juga menerbangkan ratusan balon, lampion, dan burung dara ke udara.
Ketua Yayasan Santi Buana Suardana Linggih menyatakan, lima tokoh agama berkumpul di Taman Perdamaian Desa Kertalangu, Denpasar untuk melakukan doa bersama guna memperingati hari perdamaian dunia. "Dalam doa ini kami memohon agar kehidupan manusia di dunia berjalan dengan baik, tidak ada permusuha,"jelasnya.
Dia berharap dengan terlaksananya peringatan ini dengan lancar, tidak ada peperangan lagi di dunia ini, semua manusia diharapkan hidup rukun dan damai. "Saat ini terjadi perang dimana-mana, kami berharap peperangan itu segera berhenti. Kasihan mereka harus hidup terlunta-lunta, semoga perang ini cepat usai,"tutupnya.
(Muhammad Saifullah )