WASHINGTON – Siswa Muslim yang disangka membuat jam “bom”, Ahmed Mohammed, pada Senin 19 Oktober malam waktu Amerika Serikat (AS), telah memenuhi undangan Presiden Barack Obama yang mengajaknya ke Gedung Putih.
Ketika itu, Ahmed datang bersama rombongan murid-murid SMA, guru, ilmuwan, dan selebriti yang turut diundang oleh Presiden Obama ke Gedung Putih untuk menghadiri acara ‘Malam Astronomi Gedung Putih’.
Dalam acara itu, Obama kembali mengingatkan para guru dan orangtua yang menjadi panutan anak-anak, untuk dapat selalu menginspirasi generasi mudanya. Ia diketahui juga membahas kembali hasil karya yang dibuat Ahmed.
“Kita sebagai generasi yang lebih tua harus tetap mendorong dan meningkatkan rasa keingintahuan generasi muda kita tentang berbagai macam ilmu. Kita tidak seharusnya menekan dan memadamkan semangat mereka,” ucap Obama seperti diberitakan Telegraph, Selasa (20/10/2015).
Sebagaimana diberitakan, Ahmed Mohammed pada September 2015 telah ditahan sementara oleh Kepolisian Irving karena salah seorang gurunya di SMA McArthur menyangka siswa Muslim itu telah membawa bom ke sekolah.
Insiden yang dialami Ahmed ini tak pelak menimbulkan kemarahan dari masyarakat AS. Namun tak disangka, insiden yang dialami remaja 14 tahun itu pulalah yang membawa dirinya menuju Gedung Putih atas permintaan Presiden Obama.
Dalam akun Twitter-nya, Obama mengapresiasi hasil karya yang dibuat Ahmed. “Jam yang keren Ahmed. Mau membawa hasil karyamu ke Gedung Putih? Kita harus menginspirasi anak-anak lain untuk menyukai ilmu pengetahuan seperti dirimu,” ujar Obama melalui kicauannya di Twitter.
Selain mencuri perhatian Presiden AS, karya Ahmed Mohammed diketahui juga diminati oleh bos Facebook, Mark Zuckerberg, dan bos Google, Eric Schmidt.
(Jihad Dwidyasa )