Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Sekali Datangkan Hujan, Pemerintah Rogoh Kocek Ratusan Juta

Syamsul Anwar Khoemaeni , Jurnalis-Minggu, 01 November 2015 |15:00 WIB
Sekali Datangkan Hujan, Pemerintah Rogoh Kocek Ratusan Juta
Hujan Buatan (Foto: Ilustrasi)
A
A
A

JAKARTA - Langkah modifikasi cuaca yang dilakukan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk membantu pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menelan dana hingga ratusan juta.

Menurut Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Unggul Priyanto, biaya sekali terbang pesawat Cassa untuk operasi teknik modifikasi cuaca (TMC) mencapai Rp200 juta. Adapun jika menggunakan pesawat Hercules, biaya yang dikeluarkan menjadi Rp400 juta.

"Daya angkut Hercules bisa empat ton garam, Cassa dua ton, jadi sekali terbang Rp400 juta," ujar Unggul di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (1/11/2015).

Unggul menambahkan, biaya operasional TMC seluruhnya ditanggung Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Dalam operasi tersebut, BPPT hanya berperan sebagai pengendali teknologi penyemaian garam untuk mendatangkan hujan tersebut.

"Semua biaya kan yang nanggung BNPB, bukan kita," imbuhnya.

Sementara itu, Direktur Kesiapsiagaan BNPB, Medi Herlianto mengatakan, hingga September 2015, BNPB telah merogoh kocek senilai Rp385 miliar untuk operasi kabut asap. Ia memastikan, lembaga pengendali bencana di Indonesia itu telah mendapat kucuran dana dari Kementerian Keuangan (Kemenkue) senilai Rp750 miliar.

"Sampai akhir September, sudah Rp385 miliar, tapi itu bukan hanya untuk TMC. Dan kita juga sudah mendapat tambahan dana Rp750 miliar," pungkasnya.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement