Mahyudin menilai, seorang tentara seharusnya mengayomi warga sipil. Bukannya bertingkah arogan dan semaunya menggunakan senjata api.
"Masa cuma gara-gara senggolan kendaraan lalu langsung nembak" tuturnya.
Marsin alias Japra juga meninggalkan seorang istri Siti Masitoh serta dua anak perempuan bernama Melania dan laki-laki bernama Irgi (5).
"Anaknya yang besar Mela sudah menikah dan dikaruniai seorang anak dan yang paling kecil belum sekolah si Irgi," tutupnya.
(Awaludin)