SURABAYA - Sikap arogan Wakil Wali Kota Palu Sigit Pramono Said atau lebih dikenal dengan Pasha Ungu yang menolak pemintaan wawancara wartawan MNC TV dan Net TV dengan kata-kata kasar dan dianggap melecehkan profesi jurnalis dan bisa berimbas terhadap citra partai.
Menurut Ketua Badan Pemenangan Pemilu (BAPPILU) PAN Surabaya Zainul Arifin, setelah dilantik sebagai Wakil Wali Kota Palu, Pasha seharusnya sudah berubah. Dunia keartisan yang telah membesarkan namanya itu seharusnya ditinggalkkan termasuk sikap-sikap arogan.
"Kalau sudah menjadi pejabat publik seharusnya berubah. Kawan-kawan jurnalis dalam wawancara juga untuk kepentingan publik. Jika belum wawancara sudah ditolak, bagaimana nanti dalam berkomunikasi dengan masyarakat," kata Zainul kepada Okezone, Selasa (23/2/2016).
Ia juga meminta kepada Pasha untuk segera mengubah sikap-sikapnya, agar tidak merusak citra partai. Bagaimanapun juga, Pasha adalah representasi PAN dalam pemerintahan. Jika bersikap arogan terlebih lagi kepada jurnalis tentunya akan berdampak luas.
"Harusnya bersikap akomodatif dan juga tidak mengulangi tindakkan-tindakkan yang arogan. kalau dibiarkan dan tidak berubah pasti berdampak pada citra partai," lanjutnya.