Karni juga berbagi pengalamannya saat gelaran Pilpres 2014, pertarungan Jokowi-JK dengan Prabowo-Hatta. Dia mengaku, beberapa stasiun televisi yang dinilai tidak berimbang dalam penyajiannya. "Saya tidak ingin berada dalam satu kubu, saat itu saya putuskan untuk cuti," katanya.
Menurutnya, dari 10 stasiun televisi swasta yang ada, lima stasiun berada di kubu Jokowi, sementara lima lainnya dikubu Prabowo. Karena tidak ingin terjebak dalam salah satu kubu, Karni memutuskan untuk cuti selama tiga bulan.
Terkait kaidah-kaidah jurnalistik, giliran wartawan senior lainnya, yakni Suryopratomo yang memberikan materi. Keduanya menjadi narasumber dalam seminar jurnalistik yang dihelat Asosiasi Televisi Swasta Indonesia.
Suryopratomo menyampaikan alur yang harus dilakui bagi wartawan, seperti bekerja sesuai kaidah kode etik jurnalistik dan aturan lainnya. Begitu juga saat menayangkan gambar yang tidak diperbolehkan disebar.
(Angkasa Yudhistira)